Senin, 05 April 2010

POLA HUBUNGAN ANTARA SUBJEK DAN PREDIKAT DALAM MENGOLAH PENALARAN

Pola hubungan subjek dan predikat dapat dibagi menjadi 3 bagian yaitu induktif, deduktif, dan induktif-deduktif. berikut adalah penjelasannya.

Metode induktif
Metode berpikir induktif adalah metode yang digunakan dalam berpikir dengan bertolak dari hal-hal yang khusus ke umum.
Hukum yang disimpulkan difenomena yang diselidiki berlaku bagi fenomena sejenis yang belum diteliti.
Generalisasi adalah bentuk dari metode berpikir induktif.

Metode deduktif
Metode berpikir deduktif adalah metode berpikir yang menerapkan hal-hal yang umum terlebih dahulu untuk seterusnya dihubungkan dalam bagian-bagiannya yang khusus.
Contoh: Masyarakat Indonesia konsumtif (umum) dikarenakan adanya perubahan arti sebuah kesuksesan (khusus) dan kegiatan imitasi (khusus) dari media-media hiburan yang menampilkan gaya hidup konsumtif sebagai prestasi sosial dan penanda status sosial.

Metode Deduktif-Induktif
Kalimat Utamanya terdapat pada awal paragraph, dan juga di akhir paragraph.
Contoh :
Beberapa tips belajar menjelang Ujian Tengah Semester (UTS). Jangan dibiasakan belajar secara “dadakan”. Artinya belajar sehari atau mungkin beberapa jam sebelum ujian berlangsung. Belajarlah secara bertahap agar ilmu atau materi yang dipelajari dapat terserap dengan baik. Hal ini dapat dilakukan dengan cara menjawab soal-soal lalu mencocokannya, dan menilainya. Barulah materi yang tidak dikuasai dicari di buku. Oleh karena itu, maka sebaiknya para mahasiswa memperhatikan saat dosen sedang mengajar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar